Diskusi “RuangAksi #10 : Perempuan dan Energi Terbarukan”

Kam, 19 Sep 2024

14

Gambar 1. Moderator dan pembicara acara; dari kiri ke kanan: Juris Bramantyo, Mada Ayu Habsari, Gabrella Sabrina, Verena Puspawardani dan Faela Sufa.

Sebagai bagian dari Program Ruang Aksi, Coaction Indonesia menyelenggarakan Ruang Aksi ke-10 pada tanggal 27 Maret 2019 di Gowork fX Sudirman. Mereka menghadirkan “Perempuan dan Energi Terbarukan” sebagai topik utama dan mengundang empat perempuan hebat untuk menyampaikan pendapat mereka tentang kontribusi perempuan di sektor energi serta pandangan perempuan tentang masa depan energi terbarukan. PYC juga mendelegasikan salah satu peneliti perempuan mereka untuk menghadiri acara tersebut. Pembicara pertama adalah Mada Ayu Habsari, Direktur Utama Watala Capital dan salah satu dari sedikit perempuan yang membawa bisnis energi terbarukan ke Indonesia melalui perusahaannya PT Arya Watala Cipta. Ia menyarankan perempuan untuk lebih terlibat dan mengurangi stigma dominasi laki-laki di sektor energi. Sebagai seorang lulusan sastra Inggris, ia menyoroti bahwa latar belakang pendidikan yang tidak relevan seharusnya tidak menjadi penghalang jika seseorang memiliki keinginan dan kemauan untuk mempelajari hal-hal baru.

Pembicara berikutnya adalah Gabrella Sabrina sebagai perwakilan dari Koalisi Perempuan Indonesia. Ia menunjukkan hubungan antara perempuan dengan energi dalam kegiatan sehari-hari seperti listrik di rumah tangga, bahan bakar untuk memasak dan juga transportasi. Ibu rumah tangga harus memiliki pengetahuan tentang energi bersih dan terbarukan karena perempuan biasanya mengambil peran utama dalam menyediakan energi untuk keluarga. Kesadaran perempuan akan energi terbarukan tidak hanya akan mempengaruhi kondisi saat ini, namun juga dapat memicu pemahaman generasi mendatang dalam konsep energi terbarukan.

Pembicara ketiga adalah perwakilan dari Coaction Indonesia, Verena Puspawardani. Beliau menyampaikan alasan dibalik pemilihan tema yang diangkat yaitu untuk menjadikan energi terbarukan sebagai salah satu topik diskusi yang populer di masyarakat. Energi terbarukan seharusnya tidak hanya didiskusikan oleh para profesional dan pemangku kepentingan, tetapi juga oleh semua orang termasuk generasi muda dan perempuan. Coaction Indonesia percaya bahwa energi terbarukan telah berhasil menciptakan lebih dari delapan juta lapangan kerja hijau di tahun 2012 dan akan terus meningkat jika pemerintah memberikan lebih banyak kesempatan bagi industri energi terbarukan untuk dikembangkan di Indonesia.

Pembicara terakhir datang dari Forum Energi Muda yang diwakili oleh Faela Sufa. Forum Energi Muda adalah sebuah kelompok yang terdiri dari anak-anak muda yang memiliki inisiatif dan gagasan untuk membawa diskusi energi menjadi lebih inklusif. Sektor energi dikenal sebagai bidang yang didominasi oleh laki-laki dan generasi tua. Namun, generasi muda sekarang semakin tertarik untuk memahami dan terlibat dalam sektor energi. Diskusi energi yang biasa dilakukan di kalangan generasi muda harus diarahkan pada diskusi yang lebih canggih untuk mengedukasi generasi muda akan pentingnya transisi energi, dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan.

Bagikan:

Kegiatan Terkait

Biodiesel sebagai Sumber Energi Alternatif

Seminar Nasional: Regulatory Sandbox untuk Mendorong Inovasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Search